LOREAL ROUGE SIGNATURE - I EMBRACE& I RULE

by - September 19, 2019

Dapetin lagi nih Socobox dari Sociolla, yang kali ini bekerja sama dengan Loreal Paris. Isinya ada 3 buah produk, yaitu Loreal Revitalift Micro Essence, dan 2 Liquid Lipstick Loreal Rough Signature (shade I Embrace dan shade I Rule). Senang, of course! Sudah lama aku pengen produk-produknya Loreal. Bagiku, brand Loreal cukup mewah sehingga cuma beberapa produknya saja yang pernah aku coba. So, enggak usah lama-lama yuk. Di blogpost ini aku bahas dulu 2 Liquid Lipsticknya ya, biar lebih detail.


LOREAL LIQUID LIPSTICK ROUGE SIGNATURE

Netto: 7 ml
Harga: Rp 150.000

Jujur, pada awalnya aku sempet nyangka, kalau produknya bakal biasa saja, alias ya sama kayak kebanyakan lipmatte pada umumnya. Catet ya, aku tahunya cuma lipmatte. Aku tahu dari beberapa vlogger yang mengelu-elukan produk ini nyaris tanpa cacat. Kadang mikir juga nih, mereka ini review atau ngiklan sih? T.T 

Nah, pas socobox-ya dateng, aku buka tuh kemasannya dan kaget dong, ternyata memang mewah, elegant, dan bentuknya beda. Kalau diperhatikan, packaging liquid lipstick pada umumnya kan bentuknya panjang dan lonjong biasa, terus aplikatornya juga panjang meruncing di bagian ujung. Loreal totally different. Kemasan liquid lipsticknya melonjong di bagian ujung, lalu tutupnya ada nama brand dengan background gold yang di-embose yang menunjukkan bahwa ya ada harga ada rupa haha.


Belum sampai situ, aplikatornya pun beda dari produk kebanyakan. Bentuknya seperti love, eh ya enggak love sih, waru, eh ya enggak waru, pokoknya kayak daun, nah daun gitu. Gendut bagian atas, lalu meruncing di bagian bawah. Bentuk semacam ini akan memudahkan kita untuk mengaplikasikan lipstick sesuai dengan bentuk bibir. Terlebih bagi kita-kita yang punya bibir tebel dan jontor. (Kita? Lu aja kali yos)

Cuma, kadang aku ngerasa aplikator bawaannya ini cenderung ringkih dan gampang patah. Waktu aku aplikasiin nih, aku kan agak sedikit neken ke bibir, nah, bentuk daunnya tuh kayak ikutan gerak dan enggak kokoh gitu loh. Ya semoga enggak patah sih, tapi kan yang namanya orang grusa-grusu kayak aku, mana mikir kalau pakai lipstick. Tinggal srat sret srat sret, sudah gitu. Akan lebih enak dan nyaman kalau aplikatornya kuat.


Selain itu, pada bagian packaging, Loreal Rouge Signature ini cukup informatif loh, mulai dari ingredients, isi produk, PAO produk yang setelah dibuka bisa dihabiskan sebelum 12 Month, dan... beberapa kata yang berbahasa china/mandarin. Iya, produk ini memang diproduksi di China, namun jangan salah, bukan berarti kosmetik palsu. FYI, banyak kok produk-produk luar yang di produksi di China, kayak Maybelline. 

Biar lebih meyakinkan, berikut list ingredientsnya aku sadur dari website resmi Loreal

INGREDIENTS
Aqua / Water / Eau, Dimethicone, Octyldodecanol, Isododecane, Butylene Glycol, Alcohol, Acrylates/Polytrimethylsiloxymethacrylate Copolymer, Cetyl PEG/PPG-10/1 Dimethicone, Trimethyl Pentaphenyl Trisiloxane, Disteardimonium Hectorite, Polyglyceryl-4 Isostearate, Magnesium Sulfate, Phenoxyethanol, Propylene Carbonate, Synthetic Fluorphlogopite, PEG/PPG-18/18 Dimethicone, Alumina, Disodium Stearoyl Glutamate, Aluminum Hydroxide, Linalool, Pentaerythrityl Tetra-Di-T-Butyl Hydroxyhydrocinnamate, Tocopherol, Parfum / Fragrance. May Contain: CI 77891 / Titanium Dioxide, CI 77491, CI 77492, CI 77499 / Iron Oxides, CI 45410 / Red 28 Lake, CI 15850 / Red 7, CI 45380 / Red 22 Lake, CI 15985 / Yellow 6 Lake, CI 42090 / Blue 1 Lake, CI 19140 / Yellow 5 Lake.


Seperti sudah aku tulis di judulnya, aku dapetin shade I Embrace dan I Rule. Kedua ini termasuk warna aman lah ya buat pemakaian sehari-hari. I Embrace seperti warna peach ke-orange-an. Sedangkan I Rule menurutku berwara pink tua, tapi warnanya masih yang masuk ke bibir gelap seperti aku gini.

Aku swatch di tangan hasilnya cakep banget. Teksturnya kerasa ringan. Sesuai klaimnya, agak cair kayak liptint, tapi urusan pigmentasi enggak kalah sama lipcream. Sekali oles warnanya keluar. 

Aku ngiranya, shade I Embrace akan cocok di aku, karena seperti sebelum-sebelumnya, warna yang cenderung peach dan orange itu seperti warna bibir yang bisa nutupin bibir gelap. Aku bahas satu-satu deh.


I EMBRACE

Shade nomor 124 ini paling banyak di-rave oleh para beauty entusiast. Banyak yang sampai nangis saking bagusnya. Aku enggak sampai nangis sih, tapi ya suka gitu saja, hahaha. Warnanya cocok buat dijadiin ombre. Jadi misal kalian punya satu lagi warna merah, lalu dioles di bibir bagian dalam, wah sudah bakal mantep.

Untuk warna ini, masalah awet enggaknya, jujur kurang awet dibanding sama I Rule. Tapi semua lipstick gitu sih ya, kalau dapet shade yang lebih bold, biasanya lebih awet. Alias warna-warna natural lebih gampang pudarnya.

Oh iya, tadi aku belum bilang kalau liquid lipstick ini sebetulnya transfer ya? Nah, ketika dioles kan ternyata agak glossy, jadi ya jelas saja lebih gampang transfer ke gelas misalnya. Beda sama matte. Tapi aku suka sih, no problem mau transfer apa enggaknya, lha wong urusan ketahanan cukup juara.


I RULE

Setelah mencoba keduanya, aku ngerasa warna ini lebih cocok sama aku. Sebelumnya aku belum pernah loh nemu warna pink tua yang cocok kayak gini. Shade 105 I Rule ini bikin bibirku terlihat penuh! I love it, bisa dipakai buat acara-acara yang formal dikit. 

Seperti yang kubilang tadi, warna yang cenderung lebih bold biasanya akan lebih awet. Terbukti shade I Rule mantep banget awetnya. Aku pakai dari jam 2 siang, sampai jam 9 malam, pakai acara makan siomay, jus alpukat, lekker, sampai rumah minum kopi, tetep oye. Bersihinnya sampai harus pakai cleansing oil. Jauh berbeda dengan yang shade I Embrace.


Berikut perbedaannya ketika aku oles di bibir. Yang bilang warnanya sama, sini aku kepretin. Belum ngerti pantone warna banyaknya bikin pusing. Beda warna satu kode saja bikin beda semuanya. Dan ini juga berpengaruh dengan bentuk bibir, warna kulit yang bisa ditentukan dengan undertone kulit kita. Jadi, ya seperti biasa, cocok di aku belum tentu cocok di kamu. 


Oh iya, aku lupa bilang, kedua warna ini di aku enggak bisa di-ombre, yang ada warnanya akan bias dan nyatu. Kalau mau bikin ombre, usahakan warnanya yang tingkatan warnanya beda, yang dalem kan biasanya yang merah. Kedua shade yang aku dapetin enggak cocok di-ombre karena warnanya netral semua.

Kalau kalian nanya ke aku, apakah produk ini bagus? Ya, jelas. Aku mupeng juga sama warna lainnya, tapi aku kan orangnya enggak seimpulsif itu dan dengan gampangnya beli-beli. Aku ngelihat dulu, di rumah tuh masih banyak makeup dan skincare yang bisa dipakai enggak. Kalau ada yang sudah habis atau kadaluarsa, langsung aku buang. Baru mikirin beli produk apa. 

Cara menilainya gini saja deh. Tampaknya kedua liquid lipstick ini enggak akan aku hibahin ke siapa-siapa, aku cocok semua soalnya hahaha. Anway, semoga review ini ngebantu kalian ya!

You May Also Like

0 komentar